Diduga Jual Pupuk Palsu, KGB Akan Segera Laporkan Distributor Kurnia Agro Andalas Ke Polres Lamtim
Siaga Lampung | Rabu, 04 Oktober 2023 01:43:16 WIB
|
Teks foto: Koordinator Koalisi Gerakan Bersama dan Ketua LSM Formalis saat lakukan koordinasi untuk pelaporan kasus pupuk palsu yang ditampung di gudang distributor Kurnia Agro Andalas yang berada di wilayah hukum Polres Lampung Timur. |
SiagaOnline.com, Lamsel - Diduga menjual dan memproduksi pupuk palsu berskala besar distributor Kurnia Agro Andalas milik Wahyu Anggoro alias Anjar ke Kepolisian Resort Lampung Timur untuk segera dilakukan penyelidikan atas temuan dan investasi dilapangan selama dua hari berturut-turut.
Berdasarkan pantauan Awak Media bersama Koalisi Gerakan Bersama (KGB) ini saat berkunjung ke lokasi Kios Distributor Pupuk Non Subsidi dan Nutrisi Tanaman Kurnia Agro Andalas yang berlokasi di Desa Adirejo RT 18 RW 06 Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur yang diduga Produksi serta menjual Pupuk Palsu berskala partai besar.
Saat para awak media dan Koalisi Gerakan Bersama datang di hari pertama, yang ada hanya pekerja bongkar muat setelah menaikan 40 sak karung pupuk Phoska ke Mobil Truk Box warna putih dengan nomor Polisi B 9413 GCB. Yang akan di kirim ke wilayah Lampung Selatan, dan 3 pekerja gudang. Ketika awak media ingin meminta Keterangan serta Konfirmasi langsung dilokasi tersebut Senin (2/10/2023) terkesan menutupi dengan dalih, tidak tau dan hanya pekerja.
Lanjut, sidak dan investasi di hari kedua pada Selasa (3/20) gudang tersebut susah tutup dan tidak ada orang sama sekali. Namun Koalisi Gerakan Bersama (KGB) sudah mendapatkan data dan bukti valid, maka langsung koordinasi dan komunikasi dengan Kanit Tipiter Polres Lampung Timur. Dan rencananya besok, secara resmi membuat laporan
Koalisi Gerakan Bersama terdiri dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forum Study dan Advokasi Masyarakat Lampung (LSM-FUSVOMAL) dan Lembaga Swadaya Masyarakat Forum Masyarakat Lintas Suku (LSM-FORMALIS).
Koordinator Koalisi Gerakan Bersama, Ainul Fajri, S.Sos mengatakan berdasarkan data dan bukti yang telah didapatkan, maka pihaknya sudah koordinasi dan komunikasi dengan pihak Kepolisian setempat untuk segera menindaklanjuti hasil temuan, setelah resmi secara kelembagaan membuat laporan besok.
"Kita harapkan, nanti setelah resmi kita laporkan saudara Wahyu Anggoro alias Anjar melalui kelembagaan KGB, maka kita dorong pihak Kepolisian Resort Lampung Timur untuk segera mengusut tuntas atas hasil temuan kami. Karena ini menyangkut kepentingan para petani yang mayoritas memiliki usaha dibidang pertanian. Maka jangan sampai dirugikan oleh pihak distributor nakal," katanya pada awak media usai dirinya melakukan sidak dan koordinasi dengan Kepolisian Polres Lampung Timur, Selasa (3/10/2023).
"Senada dikatakan oleh Ketua LSM Formalis Zul Kenedy mengatakan pihaknya telah mengantongi bukti dan data yang valid. Insyaallah saudara Wahyu Anggoro alias Anjar akan segera dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan setelah resmi kita buat laporan melalui lembaga Koalisi Gerakan Bersama (KGB)," ucapnya.
Lanjut" kata Kenedy pihaknya akan mengawal kasus pupuk palsu yang diedarkan dan diproduksi oleh distributor Kurnia Agro Andalas hingga pemiliknya diproses hukum, karena informasinya mafia pupuk palsu," pungkasnya. (Alfian)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
[email protected] / [email protected]
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :