Breaking News
Kajati Riau Akmal Abbas, MH Akan Dianugerahi Gelar Adat Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri | Diantar Ulama dan Ratusan Massa, Dr Afni Mendaftar ke PKB Siak | Yusmiati Masuk Masa Purna Bhakti, Bupati Lampung Selatan: Terima Kasih | Lapas Muara Enim Tampilkan Peci Batik Hasil Karya Warga Binaan Acara Puncak HBP ke 60 Tahun | Warga Binaan Lapas Muara Enim Luncurkan Program Pembinaan Pramuka | Bupati Tapsel Berangkatkan Jamaah BKMT Ikuti Halal Bi Halal Ke Medan Senin, 29 April 2024

 
🢭 Siagaonline.com ⮞ Internasional
Terungkap Kuburan Massal Warga Palestina Korban Tragedi Nakba
Internasional | Minggu, 28 Mei 2023 14:00:37 WIB

Ilustrasi foto udara. Studi mengungkap tiga kemungkinan situs kuburan massal warga Palestina yang menjadi korban pembantaian selama perang 1948 atau Nakba. (Maxar Technologies via Reuters)

SiagaOnline.com, Jakarta - Studi mengungkap tiga kemungkinan situs kuburan massal warga Palestina yang menjadi korban pembantaian selama perang 1948 atau Nakba.


The Guardian melaporkan kemungkinan tiga kuburan itu terungkap dalam studi yang dilakukan para peneliti Arsitektur Forensik dari Universitas London, Inggris.

Mereka melakukan penelitian dengan menganalisis data kartografi dan foto udara saat Palestina di bawah genggaman Inggris.

Pada 1948, pecah perang antara Israel dan negara Arab di Palestina. Di tahun ini pula dilaporkan terjadi pembantaian, pengusiran, dan penghancuran ratusan desa.

Para peneliti mencocokkan data kartografi dan foto udara dari era tersebut dengan arsip, kesaksian dari para penyintas, pelaku pembantaian, dan catatan tentara Israel.

Data-data itu lalu digunakan untuk membuat pemodelan 3D yang menentukan kemungkinan lokasi eksekusi, kuburan massal, termasuk pemakaman yang digali atau dipindahkan.

Berdasarkan investigasi para peneliti itu, kuburan massal pertama diperkirakan berada di eks Desa Tantura di bawah tempat parkir mobil di tepi Pantai Dor. Desa tersebut pernah menjadi rumah bagi sekitar 1.500 warga Palestina.

Lokasi kuburan massal kedua berada di sebuah kebun dekat alun-alun desa dulu.

Para peneliti juga menilai salah satu tempat eksekusi diduga berada di halaman belakang rumah keluarga Haji Adnan Al Yahya.

Tulang manusia dilaporkan ditemukan di situs tersebut. Para peneliti menilai kemungkinan ada pula kuburan massal di lokasi itu.

Saat 1948, Yahya masih berumur 17 tahun. Ketika itu, ia menjadi saksi kejatuhan Tantura ke tangan Israel.

Ia berulang kali mengatakan pasukan Israel meminta dia dan satu temannya menggali kuburan di lokasi tersebut. Mereka juga dipaksa membuang lusinan mayat ke dalam galian.

"Saya tidak akan pernah melupakan hari itu, masih sangat jelas bagi saya. Dunia harus tahu apa yang terjadi pada kami di Tantura," kata dia.

Hasil investigasi peneliti Inggris ini lalu digunakan kelompok hak asasi manusia di Palestina, Adalah, untuk mengajukan petisi pertama di Israel.

Direktur Hukum Adalah, Suhad Bishara, mengatakan sulit membantah tak ada kuburan massal di Tantura.

Komite Keluarga Tantura dan Adalah berharap hasil investigasi Arsitektur Forensik memicu lebih banyak penyelidikan soal peristiwa 1948.

"Hak keluarga mengunjungi situs-situs ini dan hak atas penguburan yang bermartabat jelas telah dilanggar menurut hukum Israel atau internasional," ucap Bishara.

Ia kemudian berujar, "Kami berharap pengajuan ini bukan masalah pengadilan Israel memutuskan ya atau tidak, tetapi bagaimana memfasilitasi akses [keluarga korban]."

Sumber: CNN Indonesia


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
red_siagaonlinepku@yahoo.com / redaksisiagaonline@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)

Kajati Riau Akmal Abbas, MH Akan Dianugerahi Gelar Adat Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri
Pekanbaru | Senin 29 April 2024, 19:06 WIB
Diantar Ulama dan Ratusan Massa, Dr Afni Mendaftar ke PKB Siak
Siak | Senin 29 April 2024, 18:52 WIB
Yusmiati Masuk Masa Purna Bhakti, Bupati Lampung Selatan: Terima Kasih
Siaga Lampung | Senin 29 April 2024, 14:50 WIB
Lapas Muara Enim Tampilkan Peci Batik Hasil Karya Warga Binaan Acara Puncak HBP ke 60 Tahun
Daerah | Senin 29 April 2024, 14:50 WIB
Warga Binaan Lapas Muara Enim Luncurkan Program Pembinaan Pramuka
Daerah | Senin 29 April 2024, 14:49 WIB
Bupati Tapsel Berangkatkan Jamaah BKMT Ikuti Halal Bi Halal Ke Medan
Daerah | Senin 29 April 2024, 14:48 WIB



Komentar Anda :

 
Berita Terkini Indeks
#1 Kajati Riau Akmal Abbas, MH Akan Dianugerahi Gelar Adat Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri
#2 Diantar Ulama dan Ratusan Massa, Dr Afni Mendaftar ke PKB Siak
#3 Yusmiati Masuk Masa Purna Bhakti, Bupati Lampung Selatan: Terima Kasih
#4 Lapas Muara Enim Tampilkan Peci Batik Hasil Karya Warga Binaan Acara Puncak HBP ke 60 Tahun
#5 Warga Binaan Lapas Muara Enim Luncurkan Program Pembinaan Pramuka
#6 Bupati Tapsel Berangkatkan Jamaah BKMT Ikuti Halal Bi Halal Ke Medan
#7 Pemkab Tapsel Gelar Nobar Semi Final Antara Indonesia Versus Uzbekistan
#8 Bupati Tapsel Tutup MTQ Ke-56, Muara Batang Toru Raih Juara Umum MTQ dan Sayur Matinggi Juara Umum
#9 Bupati Dolly Pasaribu Berikan Tali Asih Pada MTQ Ke-56 Tapsel
#10 Ersangkut Kader Partai Golkar Kembalikan Formulir Daftar Calon Bupati Muara Enim
 


 
 

Siagaonline.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya


 
Quick Links
 
+ Home
+ Redaksi
+ Disclaimer
+ Pedoman Berita Siber
+ Tentang Kami
+ Info Iklan
 
Kanal
 
+ Nasional
+ Daerah
+ Kota
+ Internasional
+ Politik
+ Ekonomi
+ Hukrim
+ Olahraga
+ Indeks
 

Alamat Redaksi/TU

 
Jalan Sekuntum No.26 Kelurahan Sialang Sakti, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru-Riau 28285
Telpon: 0852-6599-8456

Email:
red_siagaonlinepku@yahoo.com
Website:
www.siagaonline.com
 
Copyright © 2023 Siagaonline.com, all rights reserved