Dinas Kesehatan Kepri, Menjadi Sorotan Publik Diduga Realisasikan Belanja Publikasi Lewat Pokir Dewa
Siaga Kepri | Jumat, 05 Mei 2023 10:02:00 WIB
|
Ilustrasi |
Siagaonline.com, Tanjungpinang - Topik hangat menjadi sorotan dan perbincangan publik saat ini, sejumlah OPD pemerintah provinsi Kepri tahun 2023 ini kebanjiran titipan dana yang diduga berasal dari anggaran pokok pikiran (pokir)dewan diduga salah peruntukan.
Perlu adanya perhatian khusus dari penegak hukum tentang isu yang beredar Dimata publik terhadap suatu peristiwa adanya dugaan KKN terkait adanya penganggaran yang diduga salah peruntukan dan salah sasaran dengan metode yang dibuat sebagai metode per tayang berita advetorial, Banner dan sebagainya dikategorikan belanja publikasi media.
Dimana ada dua OPD pemrov Kepri yang tersorot diduga mendapat titipan anggaran pokok pikiran (pokir)dewan diduga untuk belanja publikasi media.
Seperti yang ada beberapa paket kegiatan yang dibuat terpisah melalui paket Beban Sosialisasi OPD dinas kesehatan provinsi Kepri dan juga OPD dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dan pengendalian penduduk dan keluarga berencana (DP3A P2KB) provinsi Kepri.
Hal tersebut Berdasarkan data yang tertera pada Sirup Kepri Lkkp.go.id APBD tahun anggaran 2023.paket kegiatan berjudul Beban Sosialisasi paket terpisah OPD dinas kesehatan Kepri mulai dari bulan Januari sampai bulan Maret 2023 telah realisasikan anggaran sebesar Rp 17 jutaan sementara dibulan Maret Realisasikan anggaran hampir capai Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah) sementara OPD dinas DP3 A P2KB provinsi Kepri Realisasikan anggaran sebesar Rp 334 juta lebih di bulan Februari 2023 paket kegiatan Beban Sosialisasi.
Tercetusnya anggaran tersebut diduga adanya kepihakan atau Nepotisme bernuansa KKN, sehingga dengan gamblang nya para oknum yang senantiasa bercokol dan terlibat dalam skema kegiatan dari anggaran pokir dewan bernilai Fantastis terkesan selalu aman dan lolos dari penciuman aparat penegak hukum.
Dalam hal ini kepala dinas kesehatan provinsi Kepri M.Bisri,enggan dan tidak respon ketika awak media ini pertanyakan soal isu yang beredar tersebut.
Ketika dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp nya M. Bisri seakan tak acuh bungkam, enggan respon pertanyaan awak media ini, Kamis (4/5/23). (Zen/Tim)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
[email protected] / [email protected]
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda) |
Komentar Anda :