Siagaonline.com, Madiun - Kasdim 0803/Madiun Mayor Arm Mulyadi menghadiri Pembukaan Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2018 yang diikuti sekitar 450 orang atlet dari perwakilan Kota/Kabupaten se-Provinsi Jawa Timur, meliputi 5 cabang olahraga yang di perlombakan diantaranya Egrang, Gobak sodor, Terompah/teklek panjang, Dagongan, Sumpitan, bertempat di Lapangan Gulun Kelurahan Kejuron, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jatim, Selasa (27/11/2018).

Kabid Dispora Provinsi Jatim Supratono, M.Si., mengatakan bahwa olahraga tradisional bukan hanya olahraga dalam bentuk fisik namun turut memberikan pesan moral akan keberagaman budaya yang ada di Indonesia. Selain itu, keempatnya menampilkan kegotong-royongan dan kebersamaan antar atlet yang bertanding.

"Selamat Bertanding untuk para kontingen semoga dapat memberikan hasil terbaik bagi daerah masing-masing, tetap jaga keselamatan dalam bertanding dan kebersamaan harus lebih diutamakan, semoga kontingen dari setiap Kota/Kabupaten dapat memberikan kemampuan terbaiknya," ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kasdim 0803/Madiun Mayor Arm Mulyadi, ia mengatakan bahwa olahraga tradisional perlu dikembangkan dan dilestarikan bersama.

"Jangan sampai olahraga tradisional Indonesia ini punah, event olahraga tradisional yang dilaksanakan ini dijadikan sebagai sarana penyempurnaan aturan dalam permainan tradisional sebelum ditingkatkan menjadi olahraga prestasi," kata Mulyadi di depan para peserta lomba.

“Dalam permainan tradisional memang belum ada aturan baku, para peserta diharapkan dapat memberi masukan sehingga aturan dalam permainan ini dapat lebih baik sebelum ditingkatkan menjadi olahraga prestasi,” tandasnya.

Dari pantauan awak media, walaupun pertandingan hanya berlangsung 1 hari saja namun tidak menyurutkan semangat para peserta lomba banyak tersebut. (er /Mc0803)