SiagaOnline.com, Agam – Hujan yang turun semenjak Minggu (26/9) sore mengakibatkan terjadinya longsor dibelakang rumah pemilik Lira Februani (44) suku Caniago jorong Kampung Tasia Banda Gadang Nagari Matua Hilia kecamatan Matur Agam, Sumatera Barat yang terjadi pukul 20.30 Wib dan tidak ada korban jiwa.
 
“Hujan yang turun semenjak Minggu sore disertai angin kencang sampai malam mengakibatkan terjadi longsor terbawanya fondamen rumah bagian belakang,” ujar pemilik rumah Lira Februani saat ditemui, Senin (27/9) yang tinggal 2 keluarga dirumah itu.
 
Kronologis kejadian tanah longsor yang mengakibatkan terbawanya pondasi rumah bagian belakang sejauh 10 meter. Hujan yang masih turun malam itu cukup mengkhawatirkan para warga rumah yang tinggal didalamnya.
 
Dua keluarga yang berada dalam rumah tersebut, KK pertama adalah Abdul Arief dan Lira Februani, sedangkan untuk KK kedua Zulkifli, Yeni khudri, Suci Ramadhini dan Airin Dwima Rizka.
 
Kini dua keluarga masih waswas bila hujan lebat turun menyusul dan dikhawatirkan pengikisan dan longsor susulan akan bertambah.
 
Terkait kejadian sudah dilaporkan kepihak jorong dan nagari. Berharap ada perhatian pemerintah dalam antisipasi longsor susulan yang diperkirakan bisa membawa bangunan yang ada. (Eno)